Wednesday, June 19, 2013

NAIKIN HARGA BBM, Pemerintah Cari Jalan yang Paling Pintas...

Satu lagi dalil pemerintah yang perlu diluruskan. "Pemerintah menyatakan bahwa harga BBM harus dinaikan karena sekarang Indonesia adalah NET OIL IMPORTIR (Bukan lagi pengekspor minyak)." Perlu saya sampaikan bahwa produksi minyak Indonesia menurun hingga 832ribu Barel per hari, akibat realisasi eksplorasi-drilling jatuh hingga titik nadir (39 exploratory, padahal ditahun 1980-2000 ada dikisaran 100-260).
 

Nyaris tidak ditemukan blok minyak baru di 9 tahun terakhir ini (persis selama SBY berkuasa). Disisi lain, ditemukan cadangan gas yang begitu melimpah, hingga 159 Trilyun Cubic Feet, dibanding cadangan minyak yang hanya 7,9 Milyar barel.

Sudah tahu kondisinya seperti ini, bukannya menjadikan gas sebagai energi alternatif, hasil gas justru diekspor ke luar negeri, infratsruktur gas tidak dibangun, SPBG banyak yang tutup. Boro-boro menyediakan pasokan gas untuk transportasi (sebagai pengganti BBM), untuk listrik dan industri pupuk saja tidak cukup. Anggaran sudah disediakan DPR, tapi penyerapan belanja infrastruktur hanya 80% dalam 3 tahun terakhir.
 

Akibatnya, volume BBM meningkat, BBM langka dimana-mana, subsidi BBM pun membengkak. Lalu Pemerintah cari jalan paling pintas, MENAIKAN HARGA BBM. Pemerintah yang Gagal kok Mas, malah rakyat yang menanggung beban.... www.facebook.com/adhi.azfar.

No comments: